TERIAKAN MAHASISWA




Menanti Dan terus menanti
Janji-janji manis yang tak terealisasi
Semakin lama kan membusuk
Mulut mulut birokrasi

wahai, kau yang menjadi rektor
tak ingatkah kau, kau ada karena kami.
Wahai kau yang menjadi dekan
Tak Malukah kau, kau ada karena kami.
Lalu...
Kenapa kau diam saja..??

Aspirasi kami kau jawab hanya dengan janji
Argumen kami kau jawab hanya dengan alasan
Apakah kau tuli..??
Apakah kau buta..??

Apa gunanya Uang yang kami bayar..??
ketika gedung saja tak mampu dibangun,,
apa Gunanya Uang yang kami Bayar..??
jika kami harus berebut ruang kuliah,
apa Gunanya Uang yang kami keluarkan..?
Bila sedikitpun tak pernah kami Nikmati..

Administrasi kampus yang amburadul
Pungutan liar yang semakin subur
Fasilitas yang hancur tak teratur
Lalu
...
Kemana Uang Kami..!!

Aku Rindu Ibuku



Aku Rindu Ibuku...
Senyumnya Yang Melihat Aku Tertawa..
Airmatanya Yang Melihat Aku Terluka...
Senangnya Yang Melihat Aku Bahagia...
Nasehatnya Yang Melihat Aku Berdosa..

Aku Rindu Ibuku...
Cintanya Membesarkan Ku..
Kasihnya Menuntun Ku..
Sayangnya selalu Menemaniku..

Aku Rindu Ibuku..
Kini Aku Hidup Tanpamu..
Tak ada yang bisa menggantikanmu..
Jasa Mu kan Ku kenang..
sampai Raga ini kan Hilang...

Aku Rindu Ibuku...
Sejuta Do'a Selalu Terkirim..
Untukmu Ibu yang Berada Di sisi-NYA..
Suatu saat Nanti..
Anakmu kan kembali ke Pangkuanmu..
 


for u my Dear Friend: Muhammad Tohri

Dear Tohri..,

Gak terasa udah hampir lima tahun pertemanan ini, waktu yang mungkin cukup untuk kina bisa saling mengenal. Bukan begitu?? 
Saya teringat hampir lima tahun yang lalu bagaimana awal mula perkenalan kita. Hmmm, 
oke saya gak akan buat kamu mengingat saat-saat itu. Kesan pertama kenal kamu itu ya biasa aja, 
saya pikir kamu seperti laki-laki pada umumnya. Nothing special. Tapi itu dulu, beda lagi kalo sekarang. 
Semakin lama kita terlibat dalam hubungan yang namanya pertemanan, saya semakin kenal sama kamu. 
Saya memang harus mengakui kenyataan kalo kamu itu teman yang baik. Sangat perhatian, yaaa sangat perhatian. Saya bisa lihat itu, dan saya kagum.
Sampai saat ini kita sudah terlibat dalam hubungan pertemanan yang sangat dekat dan sangat intens. 
Jadi saya semakin punya banyak kesempatan untuk meyakinkan hipotesa awal saya bahwa kamu Muhammad Tohri benar adanya laki-laki yang baik dan perhatian pada siapa saja. Saya pikir saya mengenal kamu sangat dalam, tapi ada kalanya saya merasa sedang tidak mengenal kamu, menurut saya kamu pribadi yang agak susah untuk diselami. Jadi mungkin apa yang saya lihat tidak sepenuhnya benar kalo itu yang sebenarnya dari kamu.
Pengakuan kedua dari saya, tohri sahabatku, kamu itu laki-laki ganteng dan mungkin mempesona bagi sebagian orang. 
Kamu punya ribuan kosakata yang mungkin bisa buat kamu jadi mengagumkan pada siapapun kamu berbicara. 
Tapi dibalik semua itu kamu masih belum sepenuhnya menunjukkan keistimewaan kamu, kamu itu kurang percaya diri. Masih sedikit tidak yakin kalo masuk ke lingkungan baru, yaah mungkin itu hanya berlangsung beberapa saat saja, sampai akhirnya kamu mampu membaur. Tapi kamu mungkin tidak seharusnya seperti itu, kamu punya modal untuk bisa lebih percaya dirilagi dari yang sekarang. Yang sedang saya bicarakan ini bukan masalah PDKT sama wanita ya. 
Tp lebih luas dari itu. Soo, tunjukkan ke saya kalo hipotesa kali ini adalah salah.
Mungkin kamu sudah terlahir dengan watak yang cukup keras kepala, atau mungkin ini karakter ini baru saja kamu bentuk, karena mungkin kamu mendidik diri kamu bagaimana seharusnya pemimpin itu. Mempertahankan apa yang kamu anggap benar itu memang mutlak perlu. Tapi tidak selamanya seperti itu. 
Mengalah justru tidak lantas membuat kamu kalah. Itu memang agak sedikit menyebalkan memang. Selain itu kamu itu sepertinya agak suka terburu-buru, sedikit panik dalam banyak hal. 
Tapi mungkin itu karakter kebanyakn orang dengan golongan darah A, seperti saya. km A kan? Tp kamu punya satu lagi yang menarik, temprament kamu yang tenang. 
Yang mungkin akan buat banyak orang nyaman ada di dekat kamu, termasuk saya.
Tentang mimpi-mimpi besarmu Tohri, mungkin saya salah satu orang yang meyakini akan kesuksesanmu di hari depan nanti. 
Setiap liat foto calon kepala daerah yang ada di banyak tempat, sesaat itu juga saya membayangkan kalo suatu saat nanti foto kamu juga akan seperti itu.
Pernah saya bayangkan suatu hari nanti ketika saya sudah menjadi ibu, saya akan duduk dengan anak perempuan saya, dan menceritakan banyak hal, 
saya bilang ke dia kalo bapak gubernur kita sekarang ini adalah sahabat ibu waktu masa kuliah dulu. Ini benar, tp mgkn kamu tidak akan percaya.
Saya tidak tau pasti seberapa besar mimpi-mimpimu tumbuh berkembang dan mengakar kuat dalam dirimu. Tp pastikan itu bukan sekedar mimpi tohri. 
Tanamkan kuat motifasi kamu. Siap pak,, Beri tau saya kalo kamu mulai kehilangan semangatmu, saya akan ada buat kamu kapan saja kamu butuhkan. 
Sure, I’m Promise.
Oke cukup untuk edisi kali ini.. Insya Allah, ada lagi yang akan datang.. 


*By: Najmi Nurgitasari.

To: Muhammad Tohri (MT)




MT: Seorang anak mudayang sedang mencoba berusaha menjadi seseorang yang lebih baik dari hari-harisebelumnya. Falsafah yang sangat berpengaruh terhadap dirinya menurutpengetahuan saya adalah berani bermimpi,berani berbuat. Tidak tanggung-tanggung, beliau punya mimpi ingin menjadi Gubernuratau kalau tidak bisa, jadi DPR tingkat Provinsi. Ini bukan sekedar mimpinya, tetapibeliau betul-betul mengiringinya dengan perbuatan nyata, salah satu diantarausahanya adalah beliau aktif dalam organisasi kemahasiswaan di Universitas .

Waktu dulu ketika kamimasih di bangku sekolahan, MT ini adalah anak yang nakal. Sudah nakal bodohlagi, tanpa ada prestasi satupun.  Beranisama guru, suka bolos, dan suka tidak masuk, tetapi itu dulu, sekarangceritanya lain. Dulu itu bisa kita katakan masih berada dalam zaman jahilliyah,sekarang sudah zaman penuh hidayah. Amin…

MT itu bagi saya,orangnya sangat idealis walapun terkadang mudah terbawa oleh kamuflase yangtidak benar, beliau orangnya dapat dipercaya, jujur, selalu optimis, punya rasasosial yang tinggi, kadang-kadang juga suka SKSD sama cewek yang tidak dikenal.Hebatnya beliau ini walaupun dari keluarga kelas ekonomi menengah ke bawah,beliau tidak mau terbawa dengan keadaan yang ada, dia membuktikan bahwa dia mampumelanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Ia percaya bahwa Allah SWT tidakakan memberi ujian diluar batas kemampuan hamba-Nya. Sekarang dia sedangmenempuh pendidikan di Universitas Mataram jurusan Teknik Sipil semester X.

Kita doakan semoga MT lulus dengan prestasi cum laude. Amin… Terakhir, pesansaya, kita sebagai generasi muda, generasi penerus Republik ini harus belajarpintar-pintar, supaya hidup ini selamat dunia akhirat! (12/05/2013)

*By: Rodi Satriawan S.Pd 

Kunjungi Untuk Subscribe Yuk..