Saat gue baru lahir didunia perkuliahan, gue penasaran dan ingin
seperti kakak-kakak tingket gue yang lagi menyusun Tugas Akhir atau
Skripsi. Itu gue Ketika baru menginjakkan kaki di kampus. Saat gue
belum tahu sepahit apa rasanya skripsi itu.
Dan, kini gue sedang proses menghadapi skripsi. Gue sebenarnya pusing mau mulai dari mana. Kata Dosen gue, “Bahan untuk dijadikan skripsi di jurusan teknik sipil itu amat banyak”. Emang bener sih, Bayangin Aja dari Tanah sampai Rumah, dari jalan sampai pelabuhan, Dari Jembatan sampai lautan, Itu semua wilayah ilmu gue.
Tapi, saat ini gue kepingin punya skripsi yang mudah cari datanya, murah biayanya, dan cepat menyelaisaikannya. Iyalah, jatah gue dikampuskan sudah mau finish. Masak gue akan terbuai terus dalam permainan skripsi ini. Iya enggak Dong. Dan itu yang ngebuat gue harus banyak-banyak belajar ngucapin “Minta tolong”. Tolong Saya Tuhan..! Tolong saya ibu bapak Dosen.!
Ternyata untuk menyelaisaikan sekitar kurang lebih 70 halaman skripsi harus memakan waktu enam bulan alias satu semester. Gue rasa, mulai sekarang gue juga harus menyiapkan amunisi untuk melawan rasa malas gue, selain itu gue harus banyak-banyak minta Pertolongan sama Tuhan. Biar skripsi gue lancar, kalopun ada hambatan yah gue berharap itu menjadi hambatan yang tak berarti.
Skripsi jangan buat aku mati berdiri
Skripsi secepatnya kau kan akhiri..
Skripsi, Lo akan ku Habisi..
Spirit Booos…!!
Dan, kini gue sedang proses menghadapi skripsi. Gue sebenarnya pusing mau mulai dari mana. Kata Dosen gue, “Bahan untuk dijadikan skripsi di jurusan teknik sipil itu amat banyak”. Emang bener sih, Bayangin Aja dari Tanah sampai Rumah, dari jalan sampai pelabuhan, Dari Jembatan sampai lautan, Itu semua wilayah ilmu gue.
Tapi, saat ini gue kepingin punya skripsi yang mudah cari datanya, murah biayanya, dan cepat menyelaisaikannya. Iyalah, jatah gue dikampuskan sudah mau finish. Masak gue akan terbuai terus dalam permainan skripsi ini. Iya enggak Dong. Dan itu yang ngebuat gue harus banyak-banyak belajar ngucapin “Minta tolong”. Tolong Saya Tuhan..! Tolong saya ibu bapak Dosen.!
Ternyata untuk menyelaisaikan sekitar kurang lebih 70 halaman skripsi harus memakan waktu enam bulan alias satu semester. Gue rasa, mulai sekarang gue juga harus menyiapkan amunisi untuk melawan rasa malas gue, selain itu gue harus banyak-banyak minta Pertolongan sama Tuhan. Biar skripsi gue lancar, kalopun ada hambatan yah gue berharap itu menjadi hambatan yang tak berarti.
Skripsi jangan buat aku mati berdiri
Skripsi secepatnya kau kan akhiri..
Skripsi, Lo akan ku Habisi..
Spirit Booos…!!
1 komentar:
HAHAHHAHAHAHAHHAHHAHHA,
HAHAHAHAHAHHAHAHAHA,
YANG SABAR YAH. YANG TABAH..hahahah
SEKERYSPI ITU MEMANG SELALU PINGEN DIMENGERTI..hahahahah
Posting Komentar